OpenAI Meluncurkan o3 dan o4-mini: Model AI Pionir Meningkatkan Kemampuan Berpikir

CometAPI
AnnaApr 17, 2025
OpenAI Meluncurkan o3 dan o4-mini: Model AI Pionir Meningkatkan Kemampuan Berpikir

17 April, 2025: OpenAI telah memperkenalkan dua model AI yang inovatif pada hari Rabu, o3 dan o4-mini, yang menandai kemajuan signifikan dalam kemampuan penalaran kecerdasan buatan. Model-model ini dirancang untuk meningkatkan kinerja dalam tugas-tugas yang kompleks, dengan memadukan pemahaman visual dan keterampilan pemecahan masalah tingkat lanjut.

o3 dan o4-mini

o3: Maju Menuju Penalaran Tingkat Manusia

Model o3 merupakan sistem penalaran OpenAI yang paling canggih hingga saat ini. Model ini telah menunjukkan kinerja yang luar biasa di berbagai tolok ukur:

  • Matematika: Meraih skor 96.7% pada ujian AIME 2024, dan hanya melewatkan satu pertanyaan.
  • Penalaran Ilmiah: Mendapatkan skor 87.7% pada tolok ukur GPQA Diamond, memecahkan masalah sains tingkat pascasarjana.
  • Rekayasa Perangkat Lunak: Mencapai akurasi 71.7% pada uji pengkodean SWE-Bench Verified.
  • Kecerdasan umum: Melampaui ambang batas seperti manusia pada tolok ukur ARC-AGI dengan skor 87.5% dalam pengaturan komputasi tinggi.

Pencapaian ini menempatkan o3 sebagai langkah signifikan menuju Kecerdasan Umum Buatan (AGI), yang menunjukkan kemampuannya untuk beradaptasi dengan tugas-tugas baru di luar pola-pola yang dihafal.

Lihat Juga GPT-4.1: Apa Itu & Bagaimana Cara Menggunakannya?

o4-mini: Efisien dan Serbaguna

Model o4-mini menawarkan alternatif yang lebih ringkas dan hemat biaya tanpa mengorbankan kinerja. Ia unggul dalam tugas-tugas seperti matematika, pengodean, dan analisis visual, sehingga cocok untuk berbagai aplikasi.

Inovasi dalam Penalaran Visual dan Otonomi Alat yang Ditingkatkan

Baik o3 maupun o4-mini menghadirkan kemampuan untuk bernalar dengan masukan visual, termasuk gambar, sketsa, dan konten papan tulis. Integrasi ini memungkinkan model untuk memanipulasi gambar—seperti memperbesar atau memutar—sebagai bagian dari proses analitis mereka, yang meningkatkan kemampuan mereka dalam memecahkan masalah.

OpenAI telah menerapkan paradigma pelatihan baru yang disebut "deliberative alignment" dalam model-model ini. Pendekatan ini memungkinkan AI untuk terlibat dalam penalaran terstruktur yang selaras dengan standar keselamatan yang ditulis manusia, meningkatkan kepatuhan terhadap tolok ukur keselamatan dan memberikan respons yang peka terhadap konteks.

CEO Sam Altman telah mengakui kompleksitas konvensi penamaan model OpenAI dan mengindikasikan bahwa sistem penamaan yang lebih intuitif akan segera hadir.

Lihat Juga Bisakah GPT-4o menghasilkan gambar NSFW?

Aksesibilitas dan Perkembangan Masa Depan

Model o3 dan o4-mini kini tersedia untuk pengguna ChatGPT Plus, Pro, dan Team. Peluncuran ini sejalan dengan peluncuran model GPT-4.1 terbaru oleh OpenAI, yang mencerminkan kemajuan pesat perusahaan dalam pengembangan AI.

CEO Sam Altman telah mengakui kompleksitas konvensi penamaan model OpenAI dan mengindikasikan bahwa sistem penamaan yang lebih intuitif akan segera hadir.

Kemajuan ini menggarisbawahi komitmen OpenAI untuk mendorong batasan kemampuan AI sambil tetap fokus pada keamanan dan aksesibilitas.

OpenAI juga meluncurkan Codex CLI, agen kode sumber terbuka yang berjalan secara lokal di terminal pengguna. Tujuannya adalah untuk menyediakan cara yang sederhana dan jelas bagi pengguna untuk menghubungkan model AI (termasuk o3 dan o4-mini (dengan dukungan untuk GPT-4.1 yang akan segera hadir)) ke kode dan tugas yang berjalan di komputer mereka sendiri. Codex CLI adalah sumber terbuka dan Anda dapat mengaksesnya sekarang di GitHub.

Untuk informasi lebih lanjut tentang model terbaru OpenAI dan kemampuannya, kunjungi CometAPI API o3 dan API Mini O4, menjelaskan cara mengakses dan mengintegrasikan o3 API dan O4 Mini API melalui CometAPI.

SHARE THIS BLOG

500+ Model dalam Satu API

Diskon hingga 20%